Laman

Rabu, 30 November 2011

Pemeliharaan Pedet sapi perah (lahir – 8 bulan)


A. Pedet sesudah lahir
    - Membersihkan lendir yang ada pada mulut dan seluruh tubuh 
    - Memotong tali pusar, dipotong ± 10 cm dan diolesi mercurochrom atau yodium, sulfa powder, anti biotik 
       untuk mencegah infeksi.
    - Diusahakan pedet  memperoleh colustrum pada  induknya apabila induk   mati   bisa   diberikan   
      colustrum   buatan.   Colustrum   ialah produksi susu 5-7 hari pertama pada ternak yang baru melahirkan.

   Colustrum sangat penting bagi pedet karena :
    Mengandung banyak protein dan vitamin A, B serta C yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan 
       kesehatan pedet.
    Mengandung anti bodi untuk mencegah adanya infeksi
    Bekerja   sebagai   laxantia   yang   membantu   pencernaan   dan  meconium.
B. Pedet Lepas Sapih
    - Pemberian susu pada pedet sampai berumur 2½ - 3 bulan setelah itu pedet disapih.
    - Dehorning (pemotongan tanduk)
    Tujuan dari penghilangan tanduk ini adalah
    - Untuk menghindarkan bahaya penandukan
    - Menghindarkan kerusakan kulit
    - Menghemat ruangan
    Ada 3 Metode pemotongan tanduk yaitu :
    - Penggunaan bahan kimia. Bahan yang umum digunakan yaitu caustic soda dan perlu berhati-hati dalam 
       menggunakan bahan itu untuk menghindari luka bakar.
    - Penggunaan alat pemotong listrik. Alat tersebut dipasang pada pangkal   tanduk   selama   10   detik   
       dan   akan  merusak   sel-sel tanduk maupun mencegah pertumbuhan tanduk selanjutnya.

    - Pemotongan   dengan   gergaji.   Tanduk   dipotong   1   cm   dari pangkal  kulit  untuk mengurangi  
       pendarahan  tanduk dilakukan dengan   jarum   mesin   jahit   yang   telah   diberi   benang   dan 
       memasukkannya dibawah pembuluh utama tanduk baru diikat.
c. Penjagaan kesehatan

sumber : Proyek Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pedesaan, Bappenas

0 komentar:

Posting Komentar